sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
Senin, 28 Feb 2022 10:26 WIB

Elon Musk sanggupi permintaan layanan Starlink di Ukraina

Selama masa invasi oleh Rusia, pihak Ukraina minta Elon Musk memberikan layanan Starlink di negara mereka agar masyarakat tetap dapat terhubung ke internet.

Elon Musk sanggupi permintaan layanan Starlink di Ukraina

Serangan Rusia ke Ukraina telah menyebabkan beberapa infrastruktur di negara tersebut terputus. Salah satu contoh infrastruktur yang telah terputus adalah internet, dimana merupakan salah satu hal yang esensial di era modern ini.

Terputusnya internet akan dapat mempengaruhi alur perang yang terjadi saat ini, termasuk dikhawatirkannya munculnya propaganda oleh pihak tidak bertanggung jawab serta informasi hoax terkait situasi di Ukraina.

Oleh karena itu, beberapa waktu lalu, wakil perdana menteri Ukraina meminta tolong ke Elon Musk untuk menyediakan internet melalui satelit menggunakan layanan internet Starlink agar warga mereka dapat memberikan update akurat terkait situasi di negara tersebut.

“@elonmusk, saat Anda mencoba menjajah Mars, Rusia mencoba menduduki Ukraina! Sementara roket Anda berhasil mendarat dari luar angkasa, roket Rusia menyerang warga sipil Ukraina! Kami meminta Anda untuk menyediakan stasiun Starlink ke Ukraina dan memberi tahu orang Rusia yang waras untuk berdiri," tulis wakil PM Mykhailo Fedorov dalam tweet pada hari Sabtu waktu setempat.

Cuitan ini pun langsung mendapatkan respon dari Musk. Dalam sebuah cuitan di akun resmi Twitter miliknya, dia mengatakan akan mengirim satelit penerima Starlink ke Ukraina dalam waktu dekat ini.

“Layanan Starlink sekarang aktif di Ukraina. Lebih banyak terminal dalam perjalanan," ungkap Musk.

Di sisi lain, Fedorov juga sudah meminta Facebook, Instagram, YouTube, Netflix, dan Google untuk memblokir akun terkait Rusia. Hal ini dilakukan untuk meredam berita tak akurat terkait perang tersebut.

“Kami juga telah meminta dukungan @Netflix. Kami menghimbau mereka untuk memblokir akses Federasi Rusia ke Netflix dan mematikan konten Rusia. Kami percaya Anda peduli. Mari kita hentikan perang berdarah yang memalukan ini!” ungkap Fedorov melalui Twitter pribadinya.

Beberapa hari lalu, Ukraina juga melaporkan bahwa Situs Kementerian Luar Negeri Ukraina, Kabinet Menteri, dan Parlemen semuanya tampak offline selama beberapa jam. Negara tersebut pun ternyata sedang mengalami peperangan secara digital selain harus menghadapi serangan nyata dari pihak Rusia.

Share
×
tekid
back to top