Domain AI.com yang diperebutkan kini milik Elon Musk

Nama domain AI.com kini telah berubah kepemilikan. Meskipun perusahaan tidak pernah mengonfirmasi pembelian domain tersebut, namun AI.com sebelumnya mengarah langsung ke situs OpenAI. 

Menurut laporan Neowin (5/8), AI.com sekarang dialihkan ke X.ai, sebuah perusahaan riset AI baru yang didirikan oleh Elon Musk. Alasan transfer domain dari OpenAI ke X.ai tidak diketahui, namun pakar memperkirakan nilai domain itu lebih dari USD3 juta. 

Transfer ini melanjutkan saga seputar domain AI.com, yang telah bertransaksi antara perusahaan teknologi dan spekulan selama lebih dari 20 tahun. Diduga, Google adalah pemilik pertama nama domain selama "booming AI" pada 1990-an. 

Domain .com dengan dua huruf adalah aset langka, terutama saat membentuk istilah yang dapat dikenali seperti "AI". X.ai kemungkinan melihat memiliki AI.com sebagai investasi dalam membangun mereknya. 

Meskipun AI.com mungkin tampak seperti trofi digital, pemiliknya masih menghadapi tantangan membangun substansi di balik domain tersebut. X.ai juga perlu menunjukkan kemajuan yang berarti dalam AI untuk memanfaatkan potensi branding AI.com sepenuhnya. 

Pada bulan Juli, Elon Musk mengatakan bahwa perusahaan AI-nya akan "memahami sifat sebenarnya dari alam semesta". xAI masih dalam tahap awal, tetapi Musk telah melakukan beberapa perekrutan yang signifikan.  

Dia merekrut Ilya Sutskever, mantan direktur riset di OpenAI, sebagai CEO perusahaan. Perekrutan penting lainnya termasuk Igor Babuschkin dan Manuel Kroiss, yang sebelumnya bekerja di proyek DeepMind Google. 

Fokus xAI pada transparansi dan akuntabilitas adalah bagian penting dari visi Musk untuk AI yang aman. Perusahaan berencana mengembangkan sistem AI yang bertanggungjawab atas tindakannya.