Cloudera Luncurkan Data Cloud Enterprise dengan kemampuan analitik mandiri

Sebuah perusahaan data cloud asal Amerika Serikat, Cloudera, baru saja mengumumkan layanan machine learning untuk kelas enterprise bernama Cloudera Machine Learning. Produk ini digadang-gadangkan dapat menjadikan tim IT lebih mudah melakukan proses aplikasi data science dalam skala berbeda-beda.

“Melalui Cloudera Machine learning, perusahaan-perusahaan bisa menggunakan Machine Learning Workspaces atau lingkungan virtual machine learning baru secara cepat hanya dengan beberapa klik, serta menyediakan akses mendiri ke data dan tools yang diperlukan untuk alur kerja yang komprehensif pada machine learning, di manapun mereka berada. Dengan mengurangi hambatan dalam inovasi dan diferensiasi machine learning kelas enterprise, Cloudera Machine Learning membuat proses integrasi dapat dilakukan secara cepat dan eksperimentasi oleh tim data science dapat berlangsung secara lincah dalam skala yang berbeda-beda,” kata General Manager Machine Learning, Hilary Mason.

Layanan machine learning terbaru di Cloudera Data Platform menyediakan kemudahan seperti skenario di ruang kerja dengan akses ke proyek lingkungan dan sumber daya yang mereka butuhkan untuk machine learning yang komprehensif.

Teknologi tersebut diinformasikan juga mampu menyediakan akses yang ‘demokratis’ untuk mereplikasi data di multi-cloud dan hibrida sembari mengelola keamanan data perusahaan dan mengatur kendalinya. Selain itu, konsumen juga memiliki kebebasan memindahkan data dan infrastruktur ke mana saja tanpa menciptakan beberapa infrastruktur yang terpisah-pisah serta tanpa mengubah pengalaman pengguna yang konsisten seperti yang dibutuhkan oleh tim data science untuk membangun alur kerja dan proses yang kuat dari Machine Learning komprehensif.

Cloudera Machine learning sepenuhnya terintegrasi dengan Cloudera Data Platform (CDP), termasuk Cloudera Data Warehouse dan data Hub, sehingga analitik multifungsi dan machine learning terbaru dapat tersedia dengan cepat di cloud mana saja. Dengan demikian, perusahaan dapat membangun, mengelola, dan meningkatkan kapasitas aplikasi pintar berbasis data dari mana saja.