sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id samsung
Minggu, 28 Okt 2018 16:21 WIB

CEO Telkomsel: Memulai startup jangan mikir untung

CEO Telkomsel menilai bahwa keuntungan atau monetisasi bukanlah hal yang harus menjadi tujuan utama ketika membangun sebuah startup.

CEO Telkomsel: Memulai startup jangan mikir untung

Telkomsel kembali menggelar IdeaFest 2018. Berlokasi di JCC Senayan, acara ini dilengkapi sejumlah pembicara inspiratif guna memotivasi pengunjung, khususnya kalangan milenial. Di hari kedua Ideafest 2018, CEO Telkomsel - Ririek Adriansyah juga membagikan motivasinya kepada pengunjung.

Dia mengenang bahwa Telkomsel yang kini menjadi salah satu operator ternama di Indonesia, di bangun dari hal yang kecil. Asam garam pun tak pelak dialami oleh Telkomsel saat membangun perusahaan. Operator berpelat merah itu diketahui mulai berdiri sejak 1995 di Batam. Siapa sangka perusahaan yang memulai debut di Batam tersebut menjadi salah satu operator besar dunia.

"Sesuatu itu nggak dimulai dari hal besar, tapi (hal) kecil. Sekarang Telkomsel jadi operator seluler nomor 6 di dunia," kata Ririek di Ideafest 2018, Sabtu (27/10).

Sebagai sebuah perusahaan, wajar memang untuk memikirkan keuntungan. Namun menurut Ririek, monetisasi bukanlah hal utama ketika membangun sebuah perusahaan rintisan (startup). Alih-alih mencari keuntungan, perusahaan yang fokus pada manfaat banyak orang akan menghasilkan untung dengan sendirinya.

"Kita mulai jangan mikir ambil untung atau monetize. Berpikirlah masa depan orang banyak, monetisasi akan bisa datang dengan sendirinya," ujarnya.

Hal tersebut juga menjadi acuan bagi Telkomsel dalam memilih startup terbaik di The Nextdev 2018, yaitu ajang pelatihan startup untuk membuat produk solusi digital. Kompetisi ini sudah diselenggarakan Telkomsel sejak beberapa tahun lalu.

The Nextdev 2018 telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir. Ririek dalam kesempatan yang sama mengumumkan 3 startup terbaik dalam kompetisi itu, meliputi Garda Pangan, Hello Beauty, dan Fish Go.

Sebagai informasi Garda Pangan merupakan aplikasi yang akan mengatasi makanan berlebih dan kekurangan pangan di Indonesia. Hello Beauty sendiri merupakan platform yang memudahkan pengguna memesan layanan kecantikan. Sementara Fish Go adalah aplikasi yang membantu nelayan memaksimalkan tangkapan ikannya. Fish Go akan menginformasikan lokasi potensial untuk menangkap ikan, disertai rute dan waktu penangkapan ikan yang tepat.

Tag
Share
×
tekid
back to top