Canon PowerShot Zoom punya bodi kecil tapi bisa rekam sangat jauh

Lantaran kemajuan teknologi kamera ponsel beberapa tahun ini, popularitas kamera digital terus menurun. Namun, penjualan kamera olahraga portabel, kamera aksi (action camera), dan kamera khusus lainnya mengalami pelonjakan dalam beberapa tahun terakhir.

Dilansir dari Gizmochina (18/9), baru-baru ini Canon mengenalkan kamera portabel teleskopik yang diberi nama PowerShot Zoom. Kamera tersebut diinformasikan mulai dijual setelah peluncurannya melalui crowdfunding. PowerShot Zoom diperkirakan memiliki performa mengesankan karena memenuhi target crowdfunding hanya dalam waktu 13 jam setelah diluncurkan.

Kamera teleskop mini Canon PowerShot Zoom sedikit lebih ringan daripada ponsel dengan bobot hanya 145 gram dan dapat digenggam dengan satu tangan karena ukurannya yang kecil. Perangkat ini terlihat mirip dengan teleskop monokuler tradisional. Pengguna dapat membidik perekaman lewat electronic viewfinder (EVF) kamera ini.

Dalam video promosi resmi Canon, digambarkan PowerShot Zoom sedang digunakan oleh penonton sepak bola. Orang tersebut dapat dengan mudah melihat pergerakan kaki pemain di kejauhan menggunakan fitur zoom di kamera.

PowerShot Zoom juga mendukung penyesuaian fokus real-time dan pengambilan gambar saat merekam video. Kamera ini mendukung 2 focal length optik setara dengan 100mm dan 400mm, ada pula zoom digital setara dengan 800mm.

Canon melengkapi PowerShot Zoom dengan sensor gambar beresolusi 12,1 MP 1/3 inci. Sensor ini sangat kecil jika dibandingkan dengan kamera ponsel saat ini. Dalam hal spesifikasi pemotretan, PowerShot Zoom mendukung pengambilan gambar continuous pada 10 fps dan perekaman video hingga 1080p/30 fps.

Kamera ini juga dilengkapi dengan bodi tahan air, debu dan guncangan sehingga cocok untuk digunakan saat berolahraga di luar ruangan. Canon PowerShot Zoom saat ini hanya tersedia di Jepang dengan harga 31.460 yen (Rp4,4 juta).