Canon beralih ke mirrorless, ikhlaskan pasar DSLR
Canon akhirnya mengalihkan lebih banyak perhatiannya ke segmen kamera mirrorless yang sedang berkembang
Tidak ada tanda-tanda redupnya teknologi kamera mirrorless dan sengitnya persaingan kamera mirrorless terus berlanjut membuat Canon akhirnya mengalihkan lebih banyak perhatiannya ke segmen kamera yang sedang berkembang tersebut dan menjauhi kamera DSLR.
Dilansir dari Petapixel (5/6), selama ini salah satu pabrikan terbesar tersebut ragu untuk benar-benar beralih ke bisnis kamera mirrorless lantaran takut akan terjadi kanibalisme pada penjualan DSLR saat ini. Sementara Canon dan Nikon telah ‘bermain aman’ dengan memproduksi kamera mirrorless, pabrikan seperti Sony telah menggelontorkan banyak kamera dengan inovasi tersebut.
Oleh karena itu, Canon memperhatikan banyaknya minat pada tipe kamera tersebut, dan mereka berusaha untuk memproduksi lebih serius dengan kamera mirrorless sebelum semuanya terlambat. Berdasarkan laporan Nikkei, selama tahun 2017 penjualan DSLR menurun di atas 10 persen di Jepang. Di sisi lain, penjualan mirrorless meningkat hingga hampir 30 persen.
Canon telah memutuskan untuk “secara aktif menghadirkan produk untuk sebuah pasar yang sedang berkembang meski harus menghadapi kanibalisme". Hal tersebut diumbar langsung oleh Canon Marketing Japan President, Masahiro Sakata. Dirinya (Sakata) juga menjelaskan bahwa Canon akan merilis kamera mirrorless entry level bulan ini dengan harapan menjadi pemimpin penjualan kamera mirrorless di Jepang, yang mana lini mirrorless EOS M saat ini memiliki peringkat kedua setelah kamera Olympus.
Meski kamera mirrorless yang akan hadir tersebut belum memiliki nama, namun kamera tersebut bisa saja merujuk ke EOS M50. Kamera yang belum resmi diluncurkan tersebut adalah kamera mirrorless dengan perekaman 4K pertama milik Canon. Harga M50 diperkirakan USD780 (sekitar Rp10 juta) untuk paket tanpa lensa, dan bakal tersedia di pasaran pada Maret 2018.
Baik Canon dan Nikon dirumorkan akan mengembangkan kamera mirrorless full frame. Tambahan untuk Canon, bahkan mereka telah melakukan survey para profesional mengenai apa yang diperlukan dalam sebuah kamera mirrorless untuk para profesional.
