Canalys: pengiriman PC tahun ini menurun 8 persen

Dampak yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 ini memang cukup mengkhawatirkan, dan merambah hampir di semua  sektor industri. Bahkan menurut laporan terbaru Canalys, terjadi penurunan angka pengiriman hingga 8 persen dibanding tahun lalu dengan periode yang sama.  

Dilansir dari Gizchina (12/4), terjadi angka penurunan pengiriman produk terbesar sejak tahun 2016 silam. Namun, permintaan akan perangkat komputasi justru meningkat. Hal ini karena semakin banyak masyarakat yang bekerja dan belajar dari rumah. Tak heran produsen PC melihat melonjaknya permintaan pada kuartal pertama. Masalahnya adalah pembatasan dalam rantai pasokan yang menyebabkan penurunan angka pengiriman. 

"Wabah global Covid-19 sebenarnya mempromosikan pengembangan industri PC. Namun, karena transisi yang tidak memadai ke node 10nm, produsen PC menghadapi keterbatasan pasokan prosesor Intel pada awal 2020. Tepat setelah Tahun Baru Cina, situasinya memburuk ketika pabrik di Tiongkok tidak dapat buka kembali," kata direktur riset Canalys, Rushabh Doshi. 

Pada kuartal kedua, Canalys berspekulasi bahwa pertumbuhan permintaan seperti itu mungkin tetap tidak stabil. "Beberapa perusahaan akan berinvestasi dalam teknologi PC, dan perusahaan yang mau berinvestasi juga membeli peralatan baru," kata analis Canalys, Ishan Dutt. 

Canalys juga menunjukkan rincian pengiriman PC global untuk kuartal pertama 2020. Pada Q1 2020, peringkat produsen PC tetap relatif tidak berubah, dan Lenovo sekali lagi menduduki puncak daftar tersebut dengan 12,8 juta unit yang dikirimkan. Diketahui HP dan Dell berada di belakangnya dengan sebanyak 11,7 juta dan dan 10,5 juta. Canalys juga menyebutkan bahwa Apple mengalami penurunan terbesar, dengan pengiriman turun sebanyak 20 persen menjadi 3,2 juta unit.