Bug di Twitter umbar cuitan pribadi pengguna selama 4 tahun
Twitter mengatakan pengguna kemungkinan terdampak bug, jika mereka membuat perubahan akun antara 3 November 2014 - 14 Januari 2019.
Twitter secara tak sengaja mengumbar sejumlah tweet pribadi yang diunggah pengguna. Sebagaimana diketahui, pengaturan tweet pribadi (Protect Your Tweet) memungkinkan pengguna untuk mengumbar cuitannya hanya kepada orang-orang terpilih atau non-publik.
Namun rupanya bagi beberapa pengguna Android, pengaturan itu justru tak berfungsi optimal. Tweet pribadi mereka justru diumbar ke publik karena sebuah bug. Twitter mengatakan masalah itu mempengaruhi pengguna Android yang melakukan perubahan, ketika pengaturan tweet pribadi aktif. Misalnya saat pengguna mengubah alamat email, pengaturan Protect Your Tweet kemudian dinonaktifkan.
"Kami menyadari dan memperbaiki masalah di mana pengaturan Protect Your Tweet dinonaktifkan di Twitter untuk Android. Mereka yang terdampak telah diperingatkan dan kami telah mengaktifkan kembali pengaturan untuk mereka," kata Twitter melalui akun Support-nya.
Dilansir TechCrunch (18/1), praktik itu merupakan salah satu contoh dari perubahan akun yang bisa memicu masalah. Sayangnya perusahaan enggan memberikan contoh perubahan lain yang lebih spesifik.
Mirisnya bug itu sudah lama menyerang Twitter. Perusahaan mengatakan pengguna kemungkinan terdampak masalah itu, jika mereka membuat perubahan akun antara 3 November 2014 - 14 Januari 2019. Artinya masalah itu seudah berlangsung selama empat tahun.
Twitter kini tengah menginformasikan pengguna yang terdampak masalah bug itu. Perusahaan juga telah mengaktifkan pengaturan Protect Your Tweet jika pegaturan itu nonaktif sebelumnya.
Namun Twitter mengakui tak bisa mengonfirmasi setiap akun yang kemungkinan terdampak bug. Twitter hanya bisa memberi tahu pengguna, tanpa memiliki daftar akun yang terdampak secara langsung. Oleh karenanya perusahaan juga tak bisa menentukan berapa jumlah pengguna yang terpengaruh.
Kendati demikian, Twitter meyakini masalah itu sudah usai. "Kami mengakui dan menghargai kepercayaan yang Anda berikan kepada kami dan berkomitmen untuk mendapatkan kepercayaan itu setiap hari.. Kami sangat menyesal ini terjadi dan kami melakuan tinjauan lengkap guna mencegah hal ini terjadi lagi."
