sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
Jumat, 27 Sep 2019 09:00 WIB

Arsitektur hingga sistem keamanan, tambah deretan solusi Alibaba Cloud

Alibaba Cloud merilis X-Dragon Architecture generasi ke-3. Pembaruan ini akan mulai tersedia untuk server Alibaba Cloud di seluruh dunia.

Arsitektur hingga sistem keamanan, tambah deretan solusi Alibaba Cloud

Alibaba Cloud Luncurkan Arsitektur X-Dragon Generasi Ke-3 dan 85 produk dan fitur baru untuk mendorong Kecerdasan Buatan di awan pada acara Konferensi Apsara

Alibaba Cloud merilis X-Dragon Architecture generasi ke-3. Pembaruan ini akan mulai tersedia untuk server Alibaba Cloud di seluruh dunia mulai tahun depan. Arsitektur ini diklaim akan mampu meningkatkan kinerja pada metrik penting hingga lima kali lipat.

X-Dragon menciptakan platform komputasi yang terintegrasi, seperti server metal elastic container service (ECS) dan mesin virtual dalam satu platform. Diuji menggunakan berbagai skenario e-commerce yang membutuhkan penggunaan AI tinggi, generasi ke-3 X-Dragon ini mampu meningkatkan queries-per-second (QPS) hingga 30%. X-Dragon pun mampu menurunkan latensi hingga 60%. Dengan solusi ini, Alibaba memastikan tak ada pemborosan daya dari operasional server fisik. Dengan begitu, biaya komputasi unit bisa dipangkas hingga 50%. 

Guna mendorong AI pada cloud, perusahaan yang didirikan Jack Ma ini meluncurkan 85 produk dan fitur baru. Satu diantaranya adalah penggunaan AI untuk mengatur lalu lintas di bandara Xiaoshang, Hangzhou, Tiongkok. Solusi Alibaba akan menganalisa rutinitas pesawat terbang di bandara, hingga memangkas proses check in penumpang menggunakan pemindai wajah. 

Secara total, Alibaba Cloud telah menambah 597 produk dan fitur baru, melengkapi portofolio solusi hingga lebih dari 300 solusi, serta memperluas rangkaian penawaran cloud native berbasis AI, dalam enam bulan terakhir. Alibaba menyatakan bahwa kini data mampu dianalisa dan divisualisasikan secara real-time untuk menghasilkan actionable insight guna memperkuat pengambilan keputusan dan mendorong transformasi digital di lebih dari 30 industri.

“Kami memahami bahwa pengembangan cloud dan AI secara bersama-sama sangat penting untuk mencapai kinerja maksimum di era digital ini. Platform AI kami merupakan faktor pendorong kesuksesan Alibaba Group di bidang e-commerce dan logistik, hingga ke keuangan dan New Retail. Dengan menggunakan keahlian dan praktik di industrinya, cloud kami mampu menjadikan AI yang berkekuatan khusus lebih mudah diakses," kata Ma Jin, President of Product and Solution, Alibaba Cloud Intelligence.

Dikembangkan Damo Academy, diluncurkan Alibaba

Hal baru lainnya yang dipamerkan Alibaba Cloud di Apsara Conference 2019 adalah generasi ke-6 ECS Instance, yang berbasis X-Dragon architecture dan dikembangkan Damo Academy. Pembaharuan  ini menghasilkan peningkatan 20% dalam hal daya komputasi, 30% pengurangan latensi memori, dan 70% pengurangan latensi penyimpanan IO. 

Cloud yang didukung oleh AI, dibangun berdasarkan pengalaman industri Alibaba Cloud selama bertahun- tahun. Untuk diketahui, Alibaba Cloud telah menjalankan salah satu AI stack terbesar di dunia untuk Platform AI Apsara. Platform ini telah mendukung lebih dari 40 unit bisnis di dalam ekosistem Alibaba.

Platform AI Alibaba menjalankan lebih dari satu triliun pekerjaan setiap harinya, seperti memproses satu miliar gambar, 1,2 juta jam untuk video, 550 ribu jam untuk pesan suara, dan 500 miliar kalimat bahasa alami (Natural Language Processing). Platform AI Alibaba telah melayani satu miliar orang di seluruh dunia. 

Disisi lain, Alibaba Cloud pun tetap menjaga data pengguna sebagai prioritasnya. Salah satu upayanya adalah dengan meluncurkan Alibaba Cloud Security Whitepaper 4.0. Ini merupakan kerangka kerja keamanan untuk perlindungan 360 derajat di dunia nyata cloud. Hal ini memungkinkan enkripsi end-to-end pada cloud publik. Opsi tambahan yang disempurnakan termasuk Bring Your Own Key (BYOK) yang mampu memberikan pelanggan kendali penuh atas enkripsi.

Masih di Apsara Conference 2019, Alibaba Cloud memperkenalkan OSS Inner Trail terbaru yang mampu mencatat semua operasi cloud yang sedang berjalan. Selaian itu, layanan ini mampu memberikan lapisan transparansi tambahan kepada pelanggan yang mungkin memiliki permintaan lebih tinggi pada kepatuhan dan audit, misalnya pelanggan yang bergerak di industri keuangan.

Share
×
tekid
back to top