Apple amankan chip 3nm TSMC, pesaing kalang kabut
Apple dilaporkan telah ‘menimbun’ chip 3nm buatan TSMC. Hal ini bisa berdampak tidak baik pada para pesaingnya.
Proses 3nm adalah langkah besar berikutnya dalam teknologi chip ponsel. Teknologi ini diharapkan akan menawarkan peningkatan yang signifikan dalam kinerja dan efisiensi daya jika dibandingkan dengan proses 4nm saat ini.
Hal tersebut dapat menyebabkan masa pakai baterai lebih lama dan kinerja lebih cepat pada produk mendatang, seperti iPhone 15 dan Galaxy S24. Dilansir dari Gizmochina (17/5), Apple dilaporkan mengamankan 90% dari kapasitas 3nm TSMC tahun ini. Ini bisa memberikan keuntungan yang signifikan dibandingkan para pesaingnya.
Apple akan mendapatkan kesempatan pertama pada proses pembuatan chip tercanggih mendatang, yang dapat memberikan keunggulan signifikan dibandingkan para pesaingnya. Proses 3nm diharapkan menawarkan peningkatan signifikan dalam kinerja dan efisiensi daya dibandingkan proses 4nm yang ada saat ini.
Laporan tersebut juga mengklaim bahwa Apple telah memesan chip 3nm sejak tahun 2020, yang menunjukkan bahwa perusahaan berencana untuk jangka panjang. Ini bisa berarti Apple sedang bersiap untuk meluncurkan kategori produk baru, seperti mobil self-driving, yang membutuhkan teknologi chip terbaru dan tercanggih.
Tidak jelas apa dampak ‘penimbunan’ kapasitas 3nm Apple terhadap para pesaingnya. Qualcomm, Samsung, dan MediaTek semuanya diharapkan untuk merilis chip 3nm di tahun-tahun mendatang, tetapi mereka mungkin harus menunggu hingga 2024 atau 2025 untuk mendapatkan chip yang cukup untuk memenuhi permintaan. Ini bisa memberi Apple keuntungan yang signifikan di pasar.
Perlu juga dicatat bahwa TSMC diperkirakan akan meningkatkan kapasitas 3nm pada tahun 2024. Ini dapat membantu meringankan beberapa kendala pasokan yang disebabkan oleh penimbunan Apple. Namun, masih belum jelas berapa kapasitas tambahan yang bisa ditambahkan TSMC, dan ada kemungkinan Apple masih bisa mengamankan porsi yang signifikan.
