Android 13 bisa hubungkan satu eSIM ke dua operator

Google diperkirakan bakal mengungkapkan beberapa informasi mengenai sistem operasi Android 13 mendatang pada konferensi developer tahunan bulan depan. Sementara beberapa fitur Android 13 telah bocor secara online, Google dapat secara resmi mengungkapkan fitur-fitur ini di konferensi.

Sesuai laporan terbaru, raksasa mesin pencari itu sekarang sedang mengerjakan fitur yang memungkinkan pengguna ponsel Android 13 memiliki kemampuan SIM ganda pada ponsel dengan chip eSIM tunggal.

Saat ini, eSIM hanya memungkinkan satu saluran pelanggan untuk aktif dalam waktu yang sama. Jadi Google telah bekerja untuk menawarkan dukungan dual-SIM menggunakan chip eSIM tunggal. Dengan demikian, perusahaan telah mengembangkan multiple enabled profiles (MEP), memungkinkan satu elemen eSIM untuk secara aktif terhubung ke dua operator secara bersamaan.

Dilansir dari Gizmochina (4/4), Google diberikan paten untuk teknologi ini pada tahun 2020 dan dilaporkan berencana untuk memasukkannya ke dalam rilis final Android 13 selama kuartal ketiga tahun ini.

Selain Android 13, dukungan untuk MEP dapat tersedia untuk perangkat lain, termasuk yang menjalankan iOS, macOS, dan Windows, sebagaimana disebutkan dalam aplikasi paten. Ponsel seri Pixel dilaporkan sedang diuji untuk fitur baru ini dan ada kemungkinan Google dapat melisensikan teknologi tersebut ke perusahaan lain.

Ada beberapa fitur Android 13 yang telah bocor secara online, termasuk di antaranya adalah dukungan untuk mengontrol tingkat kecerahan senter LED dan memungkinkan notifikasi diseret di layar dalam mode split-screen.