Alibaba raup Rp14 miliar dalam 85 detik di hari jomblo 11.11
Para nama besar yang hadir di Alibaba pun memberikan diskon yang cukup menarik. Alhasil, mereka juga mendapat keuntungan yang cukup besar.
Berbagai cara dilakukan oleh ecommerce untuk menjaring masyarakat di sebuah negara untuk berbelanja secara online. Salah satunya adalah Alibaba, yang baru saja melakukan ajang hari jomblo nasional yang jatuh setiap tanggal 11 November setiap tahunnya.
Ternyata, dalam pagelaran yang bertajuk 11.11 tersebut, Alibaba berhasil meraup keuntungan yang sangat besar. Dalam sebuah keterangan, mereka bisa menghasilkan penjualan hingga USD1 miliar atau Rp14,8 triliun dalam waktu 58 detik saja.
Engadget (12/11) melaporkan, pendapatan ternyata tidak melambat secara signifikan. Pasalnya, dalam satu jam mereka bisa mendapatkan keuntungan kotor hingga USD10 miliar atau Rp148 triliun!
Jika dibandingkan dengan acara Black Friday yang diselenggarakan di Amerika 2017 silam, jumlah ini sangat besar. Hal ini dikarenakan acara diskonan tahunan selepas Thanksgiving tersebut hanya menghasilkan USD5 miliar atau Rp73,9 triliun dalam satu hari.
Untiknya, pada pesta diskon tahun ini, perusahaan ecommerce raksasa asal China tersebut memberikan diskon di hampir semua lini barang. Merek-merek besar termasuk Apple, Dyson, GAP, Nike, dan lainnya pun memberikan diskon besar yang berujung kenaikan pendapatan bagi mereka.
Dan ternyata, kehebohan hari jomblo China tersebut terasa sampai di luar negeri. Di Indonesia contohnya, beberapa ecommerce besar, baik produk dalam negeri atau ecommerce ‘import’ juga ikut merayakannya.
Mereka berlomba untuk memberikan diskon terbaik bagi para masyarakat Indonesia. Sayang, hingga saat ini para ecommerce tersebut masih belum mengumumkan pendapatan mereka selama promosi ini berlangsung.
Perlu diingat, meski pesta diskon ini sangatlah besar, namun tak semua orang tidak tergiur dengan diskon yang diberikan oleh para ecommerce. Masih banyak pelanggan yang ingin menghemat pengeluaran mereka, yang ternyata menjadi tantangan tersendiri bagi para penyedia jasa ecommerce.
