sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
Jumat, 01 Nov 2019 11:30 WIB

AI dari Microsoft akan gantikan peran instruktur saat ujian pembuatan SIM

Microsoft baru saja mengumumkan proyek AI baru. AI bernama HAMS ini akan menggantikan peran instruktur saat ujian pembuatan SIM.

AI dari Microsoft akan gantikan peran instruktur saat ujian pembuatan SIM
Source: Google

Proyek artificial intelligence baru dari Microsoft direncanakan akan menggantikan instruktur dalam ujian pembuatan surat izin mengemudi. Hal ini diklaim akan mengurangi ketegangan dari para pengemudi yang sedang berupaya mendapatkan izin mengemudi tersebut. Proyek ini bernama HAMS (Harnessing AutoMobiles for Safety). 

Untuk diketahui, sistem AI yang digunakan Microsoft sebenarnya hanya berupa sebuah smartphone yang ditempatkan pada kaca depan mobil. Nantinya kamera depan akan fokus pada pengemudi, sementara kamera belakang akan memindai jalan serta rintangan yang terdapat di hadapan mobil. Tidak hanya itu, kamera belakang akan memonitor bagaimana kendaraan tersebut dikemudikan. 

“Tujuan utamanya adalah untuk memantau keadaan pengemudi dan bagaimana kendaraan dikemudikan di jalan. Kami percaya cara ini akan efektif untuk dapat ditindaklanjuti guna mempromosikan keselamatan berkendara,” ungkap Microsoft ketika mengumumkan proyek ini. 

Alih-alih mengandalkan instruktur mengemudi, HAMS justru memanfaatkan sejumlah fitur yang sebelumnya sudah terdapat di sebuah smartphone, seperti kamera dan akselerometer. Dengan metode ini, smartphone dapat mendeteksi ketika pengereman mendadak, jarak antar kendaraan dan fokus pengemudi. 

Microsoft mengklaim bahwa teknologi ini dapat mendatangkan keuntungan baik bagi pengemudi maupun instruktur. HAMS akan memudahkan instruktur untuk melakukan penilaian. Di sisi lain, pengemudi dapat merasa lebih leluasa tanpa harus menerima komentar dari instrukturnya. 

Hingga saat ini, HAMS baru memasuki tahap uji coba pada pelatihan berkendara di India. Kabarnya, HAMS juga sudah dikembangkan untuk dapat mendeteksi penyebab sebuah kecelakaan mobil. Microsoft sendiri berharap bahwa teknologi ini akan dapat digunakan di berbagai wilayah lain di dunia. 

Share
×
tekid
back to top