AI dapat mengubah sketsa kasar menjadi sebuah foto
Para peneliti di Chinese Academy of Sciences, Beijing menciptakan AI yang dapat membuat wajah realistis hanya dari sketsa kasar saja.
Deepfake saat ini memang membuat banyak kecemasan di tengah masyarakat. Hal ini dikarenakan teknologi ini dapat membuat video palsu yang berisi informasi tak akurat sehingga menguntungkan atau merugikan satu atau banyak pihak.
Namun ternyata, tidak semua teknologi yang berhubungan dengan memanipulasi gambar menggunakan AI dapat menimbulkan sebuah hal yang negatif. Salah satu peneliti di Chinese Academy of Sciences, Beijing menemukan cara menarik untuk menggunakan AI berbasis gambar.
Mereka menggunakan AI dan mengembangkan sebuah teknologi bernama DeepFaceDrawing. Teknologi ini akan membantu membuat sebuah sketsa wajah realistis hanya dari sebuah sketsa kasar saja.
Engadget (17/6/2020) melaporkan, ini memang bukan teknologi pertama yang dapat merubah gambar kasar ke gambar yang mirip manusia. Namun, teknologi ini dapat mengubah gambar kasar ke sebuah gambar yang benar-benar terlihat seperti manusia.
Para peneliti mengatakan bahwa AI ini bekerja sebagian besar melalui probabilitas. AI ini akan mempertimbangkan bagian-bagian wajah lain untuk membuat sebuah wajah yang memiliki probabilitas tertinggi untuk merepresentasi gambar kasar.
“Teknik penerjemahan gambar-ke-gambar terbaru memungkinkan generasi gambar wajah yang cepat dari sketsa tangan bebas. Namun, solusi yang ada cenderung tidak sesuai dengan sketsa, sehingga membutuhkan sketsa profesional sebagai input,” kata para peneliti.
“Untuk mengatasi masalah ini, ide utama kami adalah secara implisit memodelkan ruang bentuk gambar wajah yang masuk akal dan mensintesis gambar wajah di ruang ini untuk memperkirakan sketsa input. Metode kami pada dasarnya menggunakan sketsa input sebagai kendala lunak dan dengan demikian mampu menghasilkan gambar wajah berkualitas tinggi bahkan dari sketsa kasar dan / atau tidak lengkap."
Namun sayang, dari 17.000 sketsa yang ada sejauh ini, sebagian besar hasil wajah yang dibuat oleh AI adalah Kaukasia dan Amerika Selatan. Para peneliti saat ini masih belum memberikan komentar terkait hasil tersebut.
Terakhir, para peneliti mengatakan bahwa mereka akan membagikan kode AI tersebut dalam waktu dekat ini.
