Review Oppo A15: Layak dipinang

OPPO A15 belum lama ini diresmikan di Indonesia. Smartphone ini dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna akan perangkat pintar yang dapat menunjang kebutuhan komunikasi maupun hiburan. Hadir dengan sejumlah spesifikasi seperti layar luas hingga tiga kamera, berikut ulasan pengalaman saya menggunakan OPPO A15. 

Desain

Desain OPPO A1 5 tampak mainstream dengan poni waterdrop yang sekaligus menopang kamera depannya. Layarnya berjenis LCD membentang 6,52 inci dengan bezel yang lumayan tipis. Meski terpapar sinar matahariyang cukup terik, layar smartphone ini masih dapat terlihat dengan jelas. 

Penempatan tombolnya dibuat sejajar di kanan ponsel baik untuk tombol volume maupun tombol power. Sementara slot kartu SIM-nya ditempatkan di sisi kiri ponsel, menyatu dengan slot micro-SD. Dengan demikian, pengguna dapat menggunakan dua kartu SIM serta memori eksternal sekaligus tanpa bergantian. 

Sementara bagian bawahnya dilengkapi dengan speaker, port micro-USB untuk pengisian ulang daya serta jack audio 3,5mm. Yang cukup kekinian yaitu housing kameranya yang dirancang persegi dengan sudut melengkung di tiap sisi. Kameranya sendiri disusun bersamaan dengan lampu LED flash. 

Casing OPPO A15 cukup menyita perhatian saya karena warnanya yang elegan. Dibalut dalam warna Fancy White, smartphone ini tampil dengan case yang glossy. Meski glossy, paduan warna putihnya mampu menampilkan kesan elegan dan cukup mewah berkat efek kilau yang dihasilkan ketika terpapar cahaya. Tampilan belakangnya juga dilengkapi dengan pemindai sidik jari serta penamaan merek OPPO.

Performa

OPPO A15 ditopang dengan chipset Mediatek Helio P35, dikombinasikan dengan RAM dan ROM 3GB/32GB. Konfigurasi ini terbilang cukup untuk smartphone mainstream, khususnya untuk menunjang aktivitas pengguna dalam hal berkomunikasi dan hiburan, sesuai dengan tujuan perusahaan.

Selama saya menggunakan smartphone ini, secara umum tak ada kendala yang saya dapati baik saat menavigasi menu, atau saat menjalankan berbagai aplikasi komunikasi dan hiburan. Misalnya untuk berselancar di media sosial Instagram atau membuka dan berkirim email, OPPO A15 dapat menampilkan konten dengan lancar tanpa hambatan. 

Hasil yang sama juga terasa saat melakukan streaming di aplikasi Youtube maupun Netflix. Bahkan dengan layarnya yang luas dan konsep poninya membuat konten dapat ditonton dengan leluasa. 

Saya juga melakukan pengujian menggunakan beberapa aplikasi benchmark mencakup 3DMark, PCMark dan Geekbench untuk mengukur performa OPPO A15. Berikut hasilnya.

Saya juga memainkan game PUBG Mobile pada smartphone ini. Meski masuk kategori smartphone entry-level, OPPO A15 dapat menjalankan game yang terbilang berat ini dengan baik, meskipun settingan tertingginya hanya mendukung Medium Balance. 

Bermain PUBG Mobile selama 30 menit, gim ini dapat dijalankan dengan lancar di OPPO A15. Tak ada gejala lagging yang timbul selama permainkan dijalankan. Tampilan gim pun dapat berjalan dengan baik sehingga membuat saya nyaman saat memainkan gim ini di OPPO A15. 

Satu kendala yang saya rasakan adalah saat menggunakan fitur gyroscope, dimana fitur itu terasa sedikit delay saat dijalankan. Namun demikian, secara umum kendala itu tidak begitu mengganggu jalannya permainan secara signifikan. 

Smartphone ini juga ditopang dengan baterai berkapasitas 4230mAh. Kapasitas ini sendiri terbilang cukup untuk menunjang aktivitas pengguna hampir seharian. Saat memainkan gim PUBG Mobile sendiri, baterainya terkuras sebanyak 5%. Sebagai catatan, saya memainkan gim ini selama 30 menit dengan settingan tertinggi pada ponsel ini.

Sayangnya smartphone ini masih menggunakan micro USB untuk mengisi ulang baterai. Pengisian dayanya membutuhkan waktu kurang lebih dua jam. Pengisian ulangnya mungkin akan ebih cepat jika menggunakan USB type-C.