sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
Senin, 26 Nov 2018 20:35 WIB

Review Asus ROG Maximus XI Extreme, asyik buat gamer

Dengan banyaknya fitur yang ditawarkan, Asus ROG Maximus XI Extreme sangat cocok bagi para gamer dan overclocker serius.

Review Asus ROG Maximus XI Extreme, asyik buat gamer
Asus ROG Maximus XI Extreme

Kehadiran prosesor generasi kesembilan Intel, disambut produsen perangkat keras dengan motherboard dengan chipset terbaru, yakni Z390. Tek.id akan mengulas tiga motherboard berbasis Z390. Artikel perdana dimulai dengan Asus ROG Maximus XI Extreme. 

Desain khas ROG

Seperti seri motherboard ROG lainnya, Maximus XI Extreme memiliki corak warna hitam dan abu-abu yang terlihat sangat mengintimidasi. Meski begitu, di beberapa lokasi, seperti di bagian kanan bawah motherboard, di atas penutup slot M.2, dan di atas I/O Shield, terdapat LED yang dapat dipersonalisasi.

Salah satu fitur unggulan motherboard kasta tertinggi Asus ini adalah panel OLED di atas I/O Shield yang disebut sebagai LiveDash. Selain untuk estetika, panel ini sangat berguna bagi para overclocker untuk mendiagnostik masalah di motherboard mereka.

Setelah masuk ke Windows, panel ini akan menampilkan beberapa informasi yang cukup berguna. Beberapa di antaranya adalah kecepatan prosesor dan temperatur. Oh iya, temperatur yang muncul di layar ini pun cukup akurat karena Asus menyematkan total 3 sensor temperatur di Maximus XI Extreme.

Layar LiveDash juga dapat dikonfigurasi sesuka hati pengguna melalui peranti lunak. Asus tetap menyematkan layar di bagian kanan yang akan menampilkan kode posting saat melakukan booting. Layar ini berada tepat di atas tombol power, resetsitch Slow Mode, dan RSVD.

Bagi pecinta overclocker, motherboard ini memiliki banyak fitur yang rasanya sangat dibutuhkan untuk mencapai skor terbaik. Beberapa di antaranya adalah total 8 pin ATX power yang dapat memberikan listrik lebih ke prosesor serta header khusus untuk mereka yang menggunakan Liquid Nitrogen alias LN2.

Tak ketinggalan, Asus menyematkan kapasitor kualitas tinggi. Untuk menjaga kapasitor ini tetap dingin, mereka menyematkan heatsink yang cukup besar yang terletak di bagian atas dan kiri dari socket CPU.

Untuk gamer dan pengguna kasual yang ingin menggunakan pendingin air pun dapat dengan mudah mengontrol pompa mereka. Asus telah menyematkan beberapa header khusus, seperti water block connector, water flow, dan total enam header kipas PWM.

Motherboard ini memiliki total tiga slot PIC-e 16x. Dua slot teratas pun diatur dengan cerdas. Saat pengguna mencolokkan satu GPU saja, maka slot tersebut akan berjalan di kecepatan 16x. Saat mencolokkan dua GPU di konfigurasi SLI dan CrossFire, maka kedua slot ini akan berjalan di kecepatan 8x.

Asus pun menyematkan total dua slot M.2. Keduanya terdapat di bawah pendingin khusus. Satu slot mendukung SATA & PCIe 3.0 x 4 mode, sedangkan satu lagi hanya mendukung PCIe 3.0 x 4 mode.

Jika merasa kurang, Asus membekali Maximus XI Extreme dengan ROG DIMM.2. Slot yang berjalan di kecepatan DDR4 ini memungkinkan pengguna untuk menambah dua slot M.2 lain, yang juga memiliki pendingin.

Gamer akan diuntungkan dengan keberadaan HD Audio. Mereka menggunakan CODEC ROG SupremeFX S1220 9 channel.

I/O lengkap yang terlindungi dengan baik

Berbicara soal I/O, Asus membenamkan banyak I/O Port dalam Maximus XI Extreme. Saya menemukan total sembilan USB type A. Enam di antaranya adalah USB 3.0 dan tiga lainnya merupakan USB 3.1. Tak ketinggalan, ada satu USB Type-C yang memiliki teknologi Thunderbolt 3.0 yang super kencang.

Pengguna juga bisa mengakses sepasang antena WiFi. Pilihan ini ditujukan bagi para overclocker yang tak ingin ribet menarik kabel LAN saat melakukan pengetesan atau saat ingin mengunggah hasil overclock mereka.

Bagi gamer yang membutuhkan jaringan yang stabil dan kencang, motherboard ini juga memiliki dua port LAN sekaligus. Satu port merupakan port LAN standar dan satu lagi merupakan slot LAN 5Gbps. Tentu saja, hal ini akan membuat para gamer bermain gim sambil streaming tanpa lag.

Gamer mendapatkan keuntungan lain dengan kehadiran audio yang cukup baik. Dengan hadirnya audio 5.1, mereka dapat menggunakan speaker mereka untuk mendapatkan hasil audio yang mengagumkan.

Oh iya, Asus juga memanjakan para overclocker dengan menyematkan dua tombol khusus, yakni Reset Bios dan Clear Cmos. Jadi, para overclocker tak perlu repot lagi mencari header untuk melakukan hal tersebut.

Terakhir, Asus juga melindungi semua port I/O dengan pelindung yang terbuat dari metal, yang juga berfungsi sebagai pendingin beberapa kapasitor lain di dekatnya.

Cocok buat gamer dan overclocking

Seperti yang sudah saya duga sebelumnya, fitur-fitur yang ada di motherboard ini juga sangat menunjang bagi para gamer dan overclocker. Saat saya mencoba Maximus XI Extreme ini dengan prosesor Core i9 9900K dan RAM sebesar 16GB, motherboard ini dapat mengeluarkan potensi dari prosesor tersebut.

Dimulai dengan kemampuan stock, tanpa menggunakan profile XMP, hasil benchmark yang kami dapatkan cukup mengesankan. Di test Cinebench R15, hasilnya adalah 2.065cb untuk multi-threads dan 218cb untuk single core.

Suhu prosesor i9 9900K yang dipadukan dengan Noctua NH-U12S ini mencapai 79 derajat celcius. Sementara suhu di kapasitor mencapai 62 derajat celcius. Khusus untuk suhu di kapasitor, terlihat konstan di setiap pengujian.

Beralih ke test 3DMark Fire Strike, 3DMark Time Spy, PCMark 10, dan Asus Real Bench, hasilnya cukup baik. 3DMark Fire Strike mengeluarkan skor 12.412. Sementara Time Spy berhasil memberikan skor 4.594. 

Selanjutnya, PCMark 10 memberi skor 7.266, dan Real Bench 147,777 poin. Suhu prosesor saya berhasil bertahan di suhu 78 derajat celcius selama pengujian.

Beralih ke performa gim, i9 9900K yang dipadukan dengan Radeon RX 580 di resolusi 1080p pun berhasil menunjukkan performa yang cukup mengesankan. Di benchmark gim Shadow of Tomb Raider minimum 98 FPS, average 150 FPS, dan maksimum 204 FPS.

Berlanjut ke gim Ghost Recon Wild Lands, hasilnya minimum 48,1 FPS, average 59 FPS, dan maksimum 67,4 FPS. Terakhir, di gim GTA V, hasil skornya minimum 24,66 FPS, average 130,2 FPS, dan maksimum 197,8 FPS.

Tak lengkap rasanya bila berbicara motherboard Maximus XI Extreme bila tidak melakukan overclock. Sesuai dengan harapan saya, kemampuan overclock motherboard ini sangat baik berkat dua 8 pin ATX power untuk mensuplai daya ke prosesor.

Saya berhasil melakukan overclock di kecepatan 4,9 Ghz di semua core. Saya berhasil mendapatkan kestabilan saat menambahkan voltase prosesor di kisaran 1,2 volt. Saya juga mengaktifkan XMP profile untuk menaikkan kecepatan RAM di kisaran 3.400Mhz.

Oh iya, bagi Anda yang tak nyaman untuk melakukan overclock secara manual, Asus menyediakan sebuah profil overclocker otomatis bernama AI Tweak. Cara mengakses fitur ini adalah dengan melalui BIOS.

Saat mengaktifkan fitur ini, AI yang ada di motherboard akan membaca suhu prosesor dan RAM. Selanjutnya, AI tersebut akan menyesuaikan kecepatan prosesor yang sesuai.

Setelah di-overclock, saya menemukan beberapa peningkatan. 3DMark Fire Strike merilis skor 15.480, Time Spy memberi skor 5.321. 

Sementara PCMark 10 memberi skor 8.186, dan Real Bench sebesar 162,232 poin. Suhunya meningkat menjadi 85 derajat celcius selama pengujian.

Berlanjut di benchmark gim Shadow of Tomb Raider, hasilnya menjadi minimum 99 FPS, average 152 FPS, dan maksimum 209 FPS.

Adapun Ghost Recon Wild Lands menjadi minimum 51,1 FPS, average 62 FPS, dan maksimum 69,4 FPS. Terakhir, GTA V menjadi minimum 26,88 FPS, average 134,2 FPS, dan maksimum 199,8 FPS.

Kesimpulan: cocok buat gamer dan overclocker serius

Dari serangkaian tes yang telah saya lakukan, Asus ROG Maximus XI Extreme merupakan salah satu motherboard yang sangat cocok bagi para gamer dan overclocker

Gamer akan mendapatkan kemudahan untuk melakukan overclocking menggunakan AI Tweaker. Disediakan pula header khusus untuk Water Pump bagi mereka yang ingin menggunakan liquid cooling custom atau AIO.

Sementara bagi para overclocker, Asus menyediakan banyak fitur yang cocok. Mulai dari power delivery yang sangat baik, kemudahan dalam melakukan reset Bios, hadirnya layar OLED untuk melihat status motherboard, dan lainnya.

Untuk mendapatkan Asus ROG Maximus XI Extreme ini, Anda harus merogoh kocek Rp8,3 juta-an. Bagaimana, Anda tertarik?

 
Asus ROG Maximus XI Extreme
Bagus ...
  • Fitur lengkap
  • OC Stabil
  • Panel OLED untuk monitoring
Kurang ...
  • Relatif mahal
Share
×
tekid
back to top