Samsung tarik kerjasama dengan Supreme
Perwakilan Samsung menjelaskan bahwa kolaborasi Samsung China dengan Supreme Italia yang dilakukan semenjak Desember telah berakhir.
Beberapa bulan lalu Samsung kabaranya telah menjalin kerjasama dengan salah satu perusahaan garment kenamaan, yakni Supreme. Rumornya, Samsung ingin membuat sebuah ponsel edisi spesial dengan menggandeng merek tersebut.
Tapi, belum lama ini, sebuah kabar terbaru dari kerjasama tersebut kembali mencuat. Engadget (5/2) melaporkan, pihak samsung ternyata sudah memberikan pernyataan resmi mengenai kerjasama kedua perusahaan tersebut.
"Samsung Electronics sebelumnya menyebutkan kolaborasi dengan Supreme Italia di acara peluncuran Galaxy A8s China pada 10 Desember, Samsung Electronics sekarang telah memutuskan untuk mengakhiri kolaborasi ini," kata perwakilan Samsung.
Hal ini bukan hal yang mengejutkan. Pada saat hal ini diumumkan, reaksi para penggemarnya kebanyakan skeptis. Banyak kontroversi yang terjadi, bahkan para penggemar Samsung di China pun kebingungan.
Bahkan, setelah acara Desember dilangsungan, perwakilan Samsung China, Leo Lau merespons secara online dan mengklarifikasi bahwa merek yang bekerja sama dengan Samsung adalah Supreme Italia, bukan Supreme Amerika.
Sekadar informasi, Amerika dan China saat ini sedang terlibat perang dagang. Kedua negara saling menjatuhkan satu sama lain, dan memblokir import produk dari kedua negara di hampir segala bidang.
Beberapa contoh di antaranya sudah terjadi di beberapa lini. Amerika telah memblokir penjualan smartphone dari China, seperti Huawei dan lainnya. Sedangkan China sudah mulai memblokir penjualan perangkat Apple.
