Samsung akan perkenalkan Galaxy G Fold bersamaan dengan Galaxy Flip7 dan Fold7
Samsung dikabarkan akan perkenalkan perangkat tri-fold perdana mereka, Galaxy G Fold bersamaan dengan Galaxy Flip7 dan Fold7.

Samsung diperkirakan akan memperkenalkan ponsel lipat tiga layar (tri-fold) pertamanya pada paruh kedua 2025. Kehadiran perangkat ini bagai menandai babak baru dalam persaingan perangkat foldable ultra-premium.
Berdasarkan bocoran terbaru, perangkat yang kemungkinan besar akan dinamai Galaxy G Fold ini akan mengusung rangka kombinasi titanium dan aluminium, menghadirkan bodi yang lebih kokoh sekaligus tetap ringan — sebuah peningkatan signifikan dalam hal durabilitas, terutama untuk perangkat lipat berukuran besar yang rentan terhadap tekanan fisik.
Di sektor performa, Samsung membekali perangkat tri-fold ini dengan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite, prosesor flagship yang juga digunakan di lini Galaxy S25 series. RAM 16GB LPDDR5X akan menjadi standar baru, memastikan pengalaman multitasking, gaming, dan fitur AI berjalan mulus di semua skenario penggunaan. Namun, satu fitur yang absen adalah kamera di bawah layar, dimana Samsung memilih tetap menggunakan kamera punch-hole 12MP, mengikuti jejak Galaxy Z Fold 7 yang juga meninggalkan teknologi UDC karena keterbatasan kualitas visual saat ini.
Spesifikasi baterai masih menjadi misteri, namun rumor menyebutkan kapasitas baterainya sekitar 4.400 mAh dengan kemungkinan tetap menggunakan baterai konvensional, bukan silicon-carbon atau solid-state yang masih dalam tahap pengembangan. Pilihan ini dinilai lebih stabil untuk generasi pertama perangkat tri-fold yang kompleks secara mekanis.
Dari sisi peluncuran, Samsung diprediksi akan memberikan teaser perdana untuk Galaxy G Fold pada acara Galaxy Unpacked 9 Juli di New York, bersamaan dengan peluncuran Galaxy Z Fold 7 dan Z Flip 7, seperti dikutip dari laman Gizmochina (2/7). Peluncuran utamanya dan pengumuman harga kemungkinan akan dilakukan pada Oktober 2025, setidaknya untuk pasar Tiongkok dan Korea Selatan sebagai negara prioritas. Distribusi global diperkirakan akan dilakukan secara terbatas, mengikuti strategi peluncuran foldable edisi spesial Samsung sebelumnya.
Soal harga, Galaxy tri-fold ini diprediksi menjadi ponsel Samsung termahal yang pernah ada, dengan banderol antara USD3.000 hingga USD3.500 atau sekitar Rp48–56 juta. Harga tinggi ini sejalan dengan kompleksitas desain dan inovasi teknologi yang ditawarkan, serta menempatkan Galaxy G Fold sebagai pesaing langsung Huawei Mate XT Ultimate Design yang lebih dulu hadir di segmen tri-foldable.
Selain hardware, Samsung juga diharapkan memperkenalkan inovasi perangkat lunak yang memaksimalkan pengalaman layar tiga segmen, seperti multitasking tingkat lanjut, mode presentasi, dan fitur AI eksklusif untuk produktivitas dan hiburan. Dengan kombinasi material premium, performa flagship, dan desain lipat tiga yang revolusioner, Galaxy G Fold siap menjadi ikon baru di kelas foldable ultra-premium tahun ini.