Samsung ajukan paten tablet yang dapat dilipat

Setelah smartphone, Samsung kini tampaknya akan menghadirkan layar lipat untuk produk tablet. Hal ini diketahui melalui sebuah paten oleh Samsung, yang menunjukkan sebuah tablet lipat mungkin akan hadir di masa mendatang.

Dilaporkan oleh LetsGoDigital, paten tersebut sudah didaftarkan di USPTO dan diajukan pada 16 Februari lalu. Paten berada di bawah kategori Display Device, dengan deskripsi yang mengisyaratkan perusahaan sedang mengerjakan tablet Galaxy dengan layar yang fleksibel.

Layar lipat selalu menjadi hal yang menegangkan bagi Samsung apabila dibanding dengan layar datar konvensional. Namun, raksasa asal Korea Selatan itu telah melampaui perjalanan panjang dan bahkan menghadapi beberapa kegagalan dalam proses membuat perangkat lipat.

Saat ini, Galaxy Z Fold2 adalah perangkat lipat Samsung yang sedang berada di pasaran, dengan layar eksternal 7,6 inci. Perusahaan juga kini tengah mengerjakan penggantinya, yakni Galaxy Z Fold3.

Mengingat layar lipat membutuhkan biaya yang lebih banyak, kemungkinan tablet ini akan masuk dalam jajaran Galaxy Tab S. Seperti diketahui, Samsung memiliki jajaran tablet seri Tab S dan A.

Beralih ke desain yang tampak pada paten, perangkat memiliki bezel yang tipis kecuali di bagian sisi tengah. Gambar juga menunjukkan garis di bagian tengah yang akan menjadi patahan saat dilipat. Di bagian itu juga, bodi memiliki ketebalan yang berbeda dengan bagian lainnya. 

Pada bagian atas, terdapat sensor, LED flash, dan selfie shooter. Namun, perangkat sepertinya tidak akan memiliki kamera belakang. Ini karena bagian belakang tablet polos, tidak ada apapun yang terlihat. Sementara tombol power dan speaker ada di sisi kanan di dekat lipatan layar. Dan di sisi berlawanan, terdapat speaker lainnya dan port Type-C.

Meski paten ini belum tentu akan sampai di pasar sebagai produk komersial, namun kita bisa mengharapkan tablet hadir dengan mekanisme tiga kali lipatan dari Samsung.