MediaTek Helio P70 pertama kali akan ada di Realme
MediaTek Helio P70 dirancang menggunakan teknologi FinFet 12nm TSMC dan dilengkapi APU multi-core yang beroperasi hingga 525 MHz untuk pemrosesan AI yang cepat dan efisien.
Pada ajang India Mobile Congress (IMC) 2018, Realme mengumumkan bakal menjadi merek global pertama yang menghadirkan smartphone bertenaga Helio P70. Prosesor mobile P70 sendiri adalah pengganti P60 yang telah mengalami peningkatan Artificial Intelligence Processing Unit (APU).
“Realme selanjutnya akan didukung oleh P70 akan segera hadir,” kata CEO Realme India, madhav Sheth. Selain itu, dirinya juga mengklarifikasi bahwa sementara ponsel tersebut akan menyasar segmen lain, bukan penerus Realme 2 atau 2 Pro.
Realme, yang dimulai sebagai sub-brand dari Oppo baru-baru ini berpisah dari perusahaan induknya dan sekarang berjalan sebagai merek independen. Namun perusahaan masih memanfaatkan rantai pasokan dan pusat layanan Oppo.
MediaTek Helio P70 dirancang menggunakan teknologi FinFet 12nm TSMC dan dilengkapi APU multi-core yang beroperasi hingga 525 MHz untuk pemrosesan AI yang cepat dan efisien. Mesin AI tersebut memberikan peningkatan pengolahan 10 hingga 30 persen dibandingkan dengan pendahulunya.
- POCO Resmi Luncurkan Tablet Pad M1 dan Pad X1, Performa Ekstrem untuk Gaming dan Produktivitas
- Meta Luncurkan Oakley Meta Vanguard, Kacamata Pintar untuk Atlet dengan Fitur AI
- TECNO SPARK 40 Pro Series resmi meluncur, harga terjangkau fitur gak main-main
- nubia After Hours Talk: Inovasi dan Masa Depan Gaming Indonesia
Prosesor mobile tersebut dilengkapi dengan empat core ARM Cortex-A73 dengan clock 2.1 GHz dan empat core ARM Cortex 2.0 GHz dalam konfigurasi big.LITTLE Octa-core. P70 juga dilengkapi ARM Mali-G72 MP3 GPU yang beroperasi hingga 900 MHz, yang menjanjikan peningkatan performa hingga 13 persen dibandingkan dengan pendahulunya.
Meski belum ada informasi lebih lanjut seputar jadwal peluncurannya, kemungkinan Realme terbaru dengan prosesor Helio P70 akan dirilis pada akhir tahun. Demikian dilansir Gizmochina (26/10).








