Garmin Enduro tawarkan daya tahan baterai 65 hari
Garmin Enduro juga dilengkapi dengan fitur khusus yang mendukung gaya hidup aktif lainnya, seperti Trail Run VO2 MAX untuk memperkirakan tingkat kebugaran kardiovaskular dan fitur ClimbPRO.
Bekerja sama dengan Garmin Indonesia, Erajaya telah menghadirkan Garmin Enduro. Ini merupakan smartwatch GPS yang diklaim memiliki performa ultra. Smartwatch tersebut memiliki Power Management yang dapat disesuaikan, serta kaca pengisian daya tenaga surya bernama Power Glass. Dengan demikian, Garmin Enduro diklaim memiliki daya tahan baterai hingga 65 hari.
Perangkat wearable ini dilengkapi layar teknologi OLED 1,4 inci yang dioptimalkan untuk penggunaan di bawah sinar matahari dengan resolusi 280 x 280 piksel. Enduro disebut-sebut hadir dengan fitur pengisian tenaga surya. Bobot smartwatch ini cukup ringan karena hanya 72 gram untuk varian stainless steel dan 58 gram untuk model titanium.
Garmin Enduro juga dilengkapi dengan fitur khusus yang mendukung gaya hidup aktif lainnya, seperti Trail Run VO2 MAX untuk memperkirakan tingkat kebugaran kardiovaskular dan fitur ClimbPRO guna melihat informasi secara real-time pendakian, termasuk perolehan gradien, jarak, dan ketinggian. Selain itu, perangkat ini juga dilengkapi fitur UltraRun yang berfungsi untuk mengatur waktu istirahat dan mencatat waktu yang dihabiskan pada mode Aid Station, serta fitur Recovery Advisor untuk mengindikasi waktu pemulihan di antara sesi latihan.
“Kami sangat senang dapat menghadirkan Garmin Enduro yang dibuat dengan mengutamakan daya tahan atlet, desain Enduro yang ringan dan tahan lama dilengkapi dengan tali nilon UltraFit baru dan bezel titanium berlapis DLC”, kata Direktur Garmin Asia, Scoppen Lin.
Untuk harga, Garmin Enduro dibanderol dengan harga Rp11.999.000, dan ditawarkan dengan promo cashback sebesar Rp200.000. Produk ini telah tersedia secara offline di seluruh jaringan gerai Urban Replublic dan Garmin Brand Store.
