Fokus ke smartphone, CEO Honor tegaskan tak ikut tren garap mobil

CEO HONOR Zhao Ming baru-baru ini menyampaikan dalam pidatonya jika perusahaan tidak akan mengikuti tren terkini dalam menggarap mobil, dan akan lebih fokus ke bisnis smartphone. Pidato tersebut ia sampaikan kepada almamaternya di Universitas Shanghai Jiaotong, seperti dilaporkan oleh Gizmochina (26/5).

Menurut laporan ITHome, eksekutif raksasa teknologi Tiongkok itu bertujuan untuk menjadikan Honor sebagai merek smartphone nomor satu di Tiongkok dan seluruh dunia. Lebih lanjut, Zhao Ming menambahkan tidak akan bergabung dengan tren pembuatan mobil yang kini melibatkan berbagai merek perusahaan teknologi asal negaranya itu.

Seperti diketahui, beberapa bulan terakhir beredar kabar merek-merek seperti OPPO, Xiaomi, dan Apple akan membuat mobil elektriknya sendiri. Mantan induk Honor, Huawei juga memiliki rencana tersebut. 

Sejak melepaskan diri dari Huawei, Zhao menyatakan perusahaan telah berpegang pada prinsip “1+8+N” untuk produk pintar yang diluncurkan di masa depan. Ini termasuk smartphone sebagai perangkat utama. Sementara perangkat terintegrasi lainnya meliputi laptop, layar pintar, tablet, wearable, alat dengar, router, dan produk elektronik lainnya.

Di samping itu, ia juga menambahkan betapa pentingnya smartphone bagi merek tersebut, dengan menjelaskan kebiasaan anak muda yang kini menggunakan smartphone selama lebih dari 6 jam dalam sehari.

Zhao Ming percaya, meskipun mobil dan teknologi AR akan sangat populer di masa depan, tapi smartphone masih tidak tergantikan. Ia mengatakan perusahaan masih berfokus pada konsumen dan akan terus melakukan inovasi di industri, sekaligus menjaga hubungan dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian.