sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
Selasa, 05 Jun 2018 19:15 WIB

Wisata ke Bulan ditunda hingga 2019

Wisata ke Bulan menggunakan fasilitas yang disediakan oleh SpaceX akan sangat memungkinkan. Namun, rencana itu tertunda setidaknya hingga 2019 mendatang.

Wisata ke Bulan ditunda hingga 2019
(Foto: Space Dream)

Wisata ke Bulan akan bisa dilakukan menggunakan fasilitas yang disediakan oleh SpaceX - perusahaan perjalanan antariksa yang dibangun Elon Musk. Sayangnya rencana itu harus tertunda setidaknya hingga 2019 sebagaimana diumumkan oleh perusahaan tersebut. 

Juru bicara SpaceX, James Gleeson memberikan konfirmasi kepada Wall Street Journal bahwa wisata mengelilingi Bulan telah ditunda. Namun demikian, Gleeson tak merinci terkait kapan layanan itu beroperasi 2019 mendatang. Meski ditunda, Gleeson mengatakan bahwa SpaceX masih berencana untuk menerbangkan orang-orang ke sekitar Bulan seiring meningkatnya minat konsumen pada wisata itu.

Dua orang wisatawan sebelumnya dilaporkan telah mendaftar ke SpaceX untuk melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengelilingi Bulan. Mulanya, kedua orang yang dirahasiakan ini dijadwalkan untuk meluncur pada akhir 2018 ini. Sayangnya impian mereka harus tertunda.

SpaceX tak memberikan alasan apa pun terkait penundaan itu, namun dalam laporan yang diturunkan WSJ menyebutkan bahwa SpaceX kemungkinan menghadapi kendala teknis dan produksi. Penundaan misi yang dilakukan oleh SpaceX memang bukan kali pertama ini terjadi. Sebut saja Falcon Heavy yang merupakan roket besar perusahaan yang baru meluncur Februari lalu setelah beberapa kali penundaan selama beberapa tahun.

Misi wisata berkeliling Bulan sendiri awalnya digembar-gemborkan Musk pada Agustus 2017. Misi ini diklaim akan menjadi perjalanan berawak pertama ke Bulan sejak pesawat Apollo terakhir kali melakukannya pada 1972. Rencananya misi wisata ke Bulan itu akan meluncur pada landasan peluncuran yang digunakan oleh program Apollo, Pad 39A di Kennedy Space Center dekat Cape Canaveral, Florida.

"Seperti astronot Apollo sebelumnya, orang-orang ini akan melakukan perjalanan ke luar angkasa membawa harapan dan impian semua manusia, didorong oleh semangat eksplorasi manusia di dunia," kata SpaceX dalam pengumumannya kala itu.

Jika misi ini berhasil, kedua wisatawan ruang angkasa akan melakukan perjalanan ke Bulan dengan menggunakan pesawat SpaceX Dragon V2, yang saat ini belum diuji sepenuhnya. Pesawat yang membawa awak itu tak akan mendarat di permukaan Bulan, melainkan mendekati benda luar angkasa tersebut. Sayangnya misi ini harus tertunda tanpa alasan yang jelas.

Share
×
tekid
back to top