Exciton jadi solusi efisiensi daya perangkat elektronik
Exciton bakal menjadi solusi efisiensi perangkat elektronik di masa depan dengan menawarkan keluaran daya yang lebih hemat dan manajemen panas yang lebih baik.
Sejumlah ilmuwan berhasil menemukan metode baru, agar transistor mampu membuat perangkat elektronik lebih hemat energi ketimbang sebelumnya. Ilmuwan ini berasal dari Laboratory of Nanoscale Electronics and Structures EPFL. Sebelumnya para ilmuwan ini sudah berhasil mengembangkan transistor berbasis exciton.
Sebagaimana diketahui, transistor merupakan sebuah semikonduktor yang digunakan untuk meningkatkan atau mengubah sinyal elektronik. Dalam perangkat elektronik, transistor merupakan komponen penting yang harus ada.
Sebuah transistor yang tidak memproduksi panas berlebih merupakan peningkatan besar di bidang efisiensi energi. Hasilnya, perangkat elektronik masa depan tidak akan lagi membutuhkan sistem pendingin yang besar.
Kehadiran transistor excitons merupakan langkah baru dalam dunia teknologi, terutama setelah para ilmuwan tersebut menemukan cara untuk mengontrol dan mengubah polarisasi cahaya yang dihasilkan oleh exciton.
Untuk diketahui, exciton tercipta ketika sebuah elektron menyerap cahaya dan bergerak menuju level energi yang lebih tinggi atau “pita energi” dalam istilah fisika quantum. Karena elektron tersebut memiliki muatan negatif dan lubang bermuatan positif, keduanya terikat oleh gaya elektrostatik yang lebih dikenal dengan gaya Coulomb. Nah, pasangan-pasangan tersebutlah yang dikenal dengan exciton.
Para ilmuwan tersebut menemukan cara untuk mengontrol beberapa properti exciton dan mengubah polarisasi cahaya yang dihasilkan. Berkat hal ini, sebuah transistor hanya mengalami sedikit kehilangan energi dan pembuangan panas. Penemuan ini merupakan bidang baru yang disebut valleytronics. Valley di sini merupakan energi maksimum dan minimum sebuah partikel.
