China bakal kirim tanaman dan serangga ke Bulan

Tahun ini Chinese Lunar Exploration Program (CLEP), atau yang seringkali disebut program Chang'e, berencana mengirimkan tumbuhan dan serangga ke Bulan. Kami kutip dari Futurism (5/1), misi ini mereka sebut Chang'e 4. Tujuannya untuk mempelajari geologi sembari mengeksplorasi efek gravitasi Bulan bagi tumbuhan dan serangga.

Chang'e 4 akan dimulai Juni 2018 ini. Pelontarnya adalah roket Long March 5. Di dalamnya ada modul pendarat berisi kotak kontainer dari aluminium alloy berisi benih dan serangga hidup untuk memfasilitasi studi mereka dalam kondisi unik ini.

Kontainer itu berisikan benih kentang, arabidopsis (mustart), dan telur ulat sutra. Setelah ulat sutra menetas, ulat sutra akan memproduksi karbon dioksida. Sementara kentang dan benih mustart akan menciptakan oksigen dari proses fotosintesis.

Zhang Yuanxun, Chief Designer kotak kontainer pada misis kali ini mengatakan, "Bersama-sama, mererka (tumbuhan dan serangga) akan menciptakan ekosistem sederhana di Bulan,"

Kenapa kita harus mengirimkan benih tumbuhan dan seranga ke Bulan? Tentu tujuan utamanya adalah untuk mencari tahu kemungkinan bagi manusia, apakah bisa hidup di Bulan atau tidak. Lebih jauh lagi, gravitasi mikro yang ada di bulan sebenarnya memiliki dampak serius bagi kesehatan kita.

Usaha ilmuan dan misi antariksa lainnya sebenarnya sudah beralih ke Mars. Namun bulan masih menjadi tempat terbaik untuk menguji bagaimana tempat lain di antariksa berpengaruh pada kehidupan manusia. Bulan adalah tempat ideal untuk tempat uji coba, karena kondisinya yang sedikit mirip seperti di bumi.