GoldenEye 007, Quake, Defender, dan Tamagotchi masuk World Video Game Hall of Fame 2025

The Strong National Museum of Play resmi mengumumkan empat gim legendaris yang masuk ke dalam World Video Game Hall of Fame 2025. Keempat gim ini dipilih karena banyak faktor dan memiliki pengaruh besar bagi industri gim.

Gim-gim yang terpilih tahun ini adalah GoldenEye 007 (Rare), Quake (id Software), Defender (Williams Electronics), dan Tamagotchi (Bandai). Keempat judul tersebut dianggap memiliki pengaruh besar terhadap budaya populer dan industri video game global.

Pada setiap tahunnya, museum ini memilih judul-judul yang tidak hanya populer, tetapi juga memiliki kontribusi jangka panjang dalam evolusi desain gim, komunitas, dan warisan digital. GoldenEye 007, misalnya, dipuji sebagai pelopor first-person shooter berbasis konsol yang memperkenalkan mode multiplayer split-screen yang ikonik. 

Sementara Quake dikenang sebagai pionir gim FPS berbasis jaringan internet dan teknologi 3D engine modern. Di sisi lain, Defender yang pertama kali dirilis pada 1981, memperkenalkan mekanisme scrolling side shooter dan dikenal karena tingkat kesulitannya yang menantang. 

Untuk Tamagotchi sendiri dianggap menciptakan gelombang budaya global sebagai perangkat hewan peliharaan virtual genggam yang mendefinisikan masa kecil banyak anak-anak pada akhir 1990-an dan awal 2000-an.

Dilansir dari laman Engadget (9/5), daftar finalis tahun ini juga memuat sejumlah gim bersejarah lainnya seperti Age of Empires, Angry Birds, Call of Duty: Modern Warfare 4, Frogger, Harvest Moon, Golden Tee, Mattel Football, dan NBA 2K. Meskipun tidak masuk tahun ini, beberapa dari mereka diperkirakan akan lolos seleksi di tahun-tahun mendatang, mengingat dampak besarnya terhadap industri.

Pada 2024 lalu, Hall of Fame ini telah memberi penghormatan kepada gim seperti Myst, Resident Evil, dan SimCity — gim-gim yang juga membentuk generasi gamer dan inovasi desain gim modern. Pengumuman tahun ini kembali membangkitkan nostalgia bagi generasi 90-an, sekaligus menegaskan pentingnya pelestarian sejarah gim video sebagai bagian dari warisan budaya digital global.