Cina blokir Wikipedia untuk setiap bahasa

Cina telah memblokir Wikipedia dalam berbagai tingkat selama bertahun-tahun, tetapi kini negara tersebut melakukan pemblokiran yang lebih luas.

Sebuah laporan Open Observatory of Network Interface baru-baru ini menunjukkan Cina mulai memblokir situs ensiklopedia gratis tersebut dalam semua bahasa pada bulan April, bukan hanya versi bahasa Mandarin seperti yang telah terjadi sejak tahun 2015. Sedangkan Wikimedia Foundation mengaku kepada AFP bahwa pihaknya tidak menerima pemberitahuan apapun tentang pemblokiran tersebut.

“Dengan perluasan pemblokiran ini, jutaan pembaca dan editor sukarela, penulis, akademisi, dan peneliti di Cina tidak dapat mengakses sumber ini atau berbagi pengetahuan dan pencapaian mereka dengan dunia,” kata Communications Manager, Wikimedia Foundation, Samantha Lien kepada AFP, sebagaimana yang diberitakan oleh Phys (15/5).

Tidak ada keterangan yang jelas alasan Cina memutuskan untuk memblokir bahasa lain, tetapi langkah ini dilakukan beberapa minggu sebelum peringatan 30 tahun kejadian protes Tianamen Square.

Dilansir dari Engadget (16/5), Cina biasanya memblokir akses ke halaman web tertentu yang merujuk ke tragedi tersebut, tetapi negara ini tidak dapat melakukannya di Wikipedia setelah situs beralih ke HTPPS. Larangan menyeluruh akan menjadi satu-satunya cara untuk mencegah orang membaca konten, terutama karena terjemahan sudah tersedia.

Pemerintah Cina memang tegas untuk membatasi akses internet, sampai pada titik di mana mereka akan menargetkan pengguna Twitter yang mengkiritik pemerintah meskipun media sosial tersebut tidak dapat diakses di negara ini. Pemblokiran Wikipedia bisa dikatakan agak menyusahkan lantaran memotong akses ke banyak pengetahuan.