ini provider fixed broadband terkencang di Indonesia versi Opensignal

Perusahaan analitik seluler global Opensignal baru saja mengeluarkan analisis terbaru pengalaman fixed broadband di Indonesia. Mereka menganalisa data dunia sungguhan dari para pengguna di seluruh Jawa dan lima kota besar di Indonesia. Analisis Opensignal memeriksa empat ukuran utama pengalaman pengguna broadband: Kecepatan Unduhan Broadband, Kecepatan Unduhan Puncak, Kecepatan Unggahan, dan Pengalaman Video.

Opensignal hanya menyertakan provider-provider layanan fixed broadband terbesar berdasarkan pangsa pasar di setiap kota yang melayani setidaknya 5% dari basis penggunanya. Dan untuk Jawa, perusahaan tersebut mempertimbangkan provider-provider dengan pangsa pasar lebih dari 5% di sebagian besar kota yang termasuk dalam analisis ini.

Untuk pengalaman fixed Broadband di Pulau Jawa, Biznet dan First Media adalah yang teratas dalam hal Kecepatan Unduhan Broadband di Jawa, melampaui pesaing mereka dengan selisih yang signifikan. Para pengguna kedua provider ini mengalami kecepatan unduhan rata-rata yang setara secara statistik, yaitu 26,1-26,9 Mbps. Kecepatan ini 25,9-29,7% lebih cepat dari My Republic dan 40,5-44,7% lebih cepat dari IndiHome.

Kecepatan Unduhan Puncak Broadband Biznet yang mencapai 100 Mbps mengungguli First Media dan My Republic masing-masing sebesar 7,4% dan 20,9%. Kesenjangan tersebut semakin terasa saat membandingkan Biznet dengan IndiHome, dengan pengguna Biznet mengalami Kecepatan Unduhan Puncak yang 1,9 kali lebih cepat.

Selain itu, Biznet unggul dalam Kecepatan Unggahan Broadband, dengan pengguna Biznet mendapat kecepatan rata-rata 33,5% lebih cepat dari pengguna My Republic dan 2,6-2,8 kali lebih cepat dari First Media dan IndiHome.