Galaxy S21 tidak lagi dukung fitur MST Samsung Pay

Pembayaran digital kini menjadi tren dalam transaksi. Bukan hanya karena kemudahannya, namun juga keefektifannya di musim pandemi yang mengharuskan kita seminimal mungkin melakukan kontak di tempat umum. Salah satunya adalah Samsung Pay, solusi pembayaran digital yang menggunakan teknologi MST (Magnetic Secure Transmission). Sayangnya, tidak lama setelah peluncuran jajaran Galaxy S21, Samsung mengonfirmasi bahwa perangkat tersebut akan kehilangan fitur MST tersebut.

Dilaporkan oleh AndroidPolice (15/1), Samsung mengonfirmasi bahwa Galaxy S21 tidak akan memiliki MST. Hilangnya teknologi tersebut juga akan berlaku untuk ponselnya di masa depan. Kabar ini berawal dari halaman spesifikasi di situs resmi Samsung yang tidak menyebutkan MST untuk Samsung Pay. Setelah dikonfirmasi, perwakilan perusahaan membenarkan dugaan tersebut.

“Karena adopsi pada teknologi NFC yang cepat oleh konsumen dan bisnis, dimulai dengan perangkat yang diluncurkan pada 2021, Samsung Pay akan memfokuskan dukungannya pada transaksi NFC di seluruh portofolio Galaxy. Sementara perangkat masa depan tidak lagi menyertakan teknologi MST. Pengguna dengan perangkat Galaxy sebelumnya yang kompatibel, tetap dapat menggunakan Samsung Pay, termasuk MST,” jawab Samsung.

Menurut Samsung, maraknya penggunaan pembayaran dengan NFC, membuat MST menjadi usang. Kini, terminal pembayaran sudah banyak yang mendukung NFC. MST hanya akan sangat berguna apabila terminal tidak memiliki dukungan pada NFC. 

Untuk diketahui, MST dapat digunakan pada terminal ber-NFC maupun tidak. Ia akan mentransfer sinyal magnet yang bekerja seolah menggesek kartu biasa saat pembayaran. Kehadirannya memang sangat berguna ketika terminal yang tersedia tidak mendukung NFC dan Anda tidak membawa kartu fisik ataupun tidak ingin bersentuhan dengan alat pembayaran tersebut.